SILA LETAKKAN AYAT ANDA DI DALAM INI

| Site ne aku yg punya |

copyrighted by Harsida Jasmin a.k.a 2heQ





Suka x blog Xcad??

About Me

My Photo
Proff Xcadbury El-Insomniac
Malaysia
The Struggler
View my complete profile

| Respected Buddy'z |

Kita Bukan Semuanya Alright....

Kita Bukan Semuanya Alright


Apakah masalah anda sudah selesai, atau masalah dulu masih di situ?Hai, ruginya membina derita dalam usia kita yang pendek ini. Bawa-bawalah hati tu agar berbahgia, sebab derita di sini, mungkin berlanjutan hingga ke 'sana', dan boleh jadi kalau bahagia di sini, berbahgia pula di 'sana'. Insyallah...

Apa? Pasangan anda masih dengan perangai lama? Puas dah buat macam-macam, tapi masih begitu? Apa lagi yang boleh saya katakan kecuali bersabar. Takkan saya hendak menyarankan anda memberontak hingga jatuh nusyuz atau derhaka, sudah tentu saranan bersabar itu yang terbaik.

Mungkin anda akan bertanya " Sampai bila saya nak bersabar?". Jawapannya, sampai dia berubah!!

Memanglah untuk terus bersabar itu sesuatu yang menyakitkkan. Manakan tidak, kalau sejak kawin sampai sekarang, pasangan anda masih dengan sifat pemarahnya itu; kalau sejak kawin sampai sekarang, dia masih dengan sifat pemalasnya itu; kalau sejak kawin sampai sekarang dia masih kaki perempuannya itu; memanglah menyakitkan. Tapi cuba pujuk-pujuk hati dan rayu-rayu perasaan dengan janji Allah.

Hidup memang penuh dengan hipokritnya yang tersendiri, penuh dengan ketidakadilan dan kadang penuh dengan kepalsuan. Hakikat kesempurnaan dan keadilan hanya ada di sisi Tuhan. Selagi namanya manusia dan hidup pula di bumi yang bakal fana ini, mahu tidak mahu kita akan terdedah pada situasi-situasi kehidupan yang kadang tiada keadilan dan kadang-kadang sangat menyakitkkan.

Sekurang-kurangnya kita sebagai orang Islam berpeluang menikmati keadilan yang sebenarnya itu di akhirat, orang kafir sudah tentu menderita di sana, walhal mereka dah cukup menderita dan mendapat ketidakadilan sebagaimana kita di sini.

Kita yang tersilap memilih pasangan kita sejak awal. Tatkala hendak mengakhiri zaman bujang, kita yang gelap mata hingga gagal meletakkan syarat-syarat tertentu kepada bakal suami atau bakal isteri. Dek terlalu cinta kita bertolak ansur dalam beberapa perkara padahal kita tidak menyukainya. Kita pejam mata dan terus menerimanya. Dek terlalu kasih kita buat seolah-olah tidak nampak beberapa kepincangannya yang jelas di hadapan mata kita.

Setelah perkahwinan berlalu, kita rasa tidak boleh berkompromi dengan kepincangan seperti itu, malah keburukan-keburukan yang kita tidak kita jangka sama sekali ada pada pasangan kita rupanya.

Alahai...kita yang membuat pilihan memang sudah sewajarnya kita menanggung kesemuanya sekarang.

Lagipun dalam menilai keburukan suami atau isteri, nilai juga diri sendiri. Bukan semuanya kita ini alright. Kalau dia boleh bersabar dengan karenah kita, kenapa kita tidak boleh bersabar dengan beberapa keburukannya.

Jinak-jinakkanlah diri kita dengan ahli agama, kelak kita akan tahu banyak perkara yang terselindung dari pengetahuan kita, padahal jika kita nampak sejak dari awal tentu kita dapat melihat hidup ini sebagai sentiasa berwarna cerah.. huh.gif 

0 owg pimp my story:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
avatarYawW eU aLL!!
Pleasure 2 dr0p by ;)

It Scrolling Me

my wish
be own self
only THEM
We are Apart
dean list coming soon
BALEK TANPA RASA (9.9)
22/10/2011 coming soon
faceblogger

facebook
xcad melody
shout here

ShoutMix chat widget
xcad was here...

Post Si Semut Cokelat

Xcad Si Semut Cokelat

Come Over